Simbol bahan kimia yang sering dijumpai di laboratorium
Infolabmed.com – Bahan kimia merupakan bahan yang banyak
digunakan dalam kehidupan sehari-hari, di rumah tangga, di industri bahkan di
rumah sakit. Namun, sebelum menggunakan bahan kimia, untuk menghindari kecelakaan
fatal dan menanganinya dengan bijak, kita harus mengetahui arti dari simbol
yang tertera pada kemasannya.
Secara umum, bahan kimia berbahaya (B3) dapat diklasifikasikan sebagai berikut :
a. mudah meledak (explosive);
b. pengoksidasi (oxidizing);
c. sangat mudah sekali menyala (extremely flammable);
d. sangat mudah menyala (highly flammable);
e. mudah menyala (flammable);
f. amat sangat beracun (extremely toxic);
g. sangat beracun (highly toxic);
h. beracun (moderately toxic); i. berbahaya (harmful);
j. korosif (corrosive); k. bersifat iritasi (irritant);
k. berbahaya bagi lingkungan (dangerous to the environment);
l. karsinogenik (carcinogenic); 255 n. teratogenik (teratogenic);
m. mutagenik (mutagenic).
Simbol bahan berbahaya menurut Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 03 Tahun 2008 tentang Tata Cara Pemberian Simbol dan Label Bahan Berbahaya dan Beracun, bahan
kemasan/pelabelan bahan (tanda/simbol) Berbahaya/B3 (bahan beracun dan berbahaya) secara umum
mengacu pada Globally
Harmonized System -
United Nations (GHS)
yang dikeluarkan oleh
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Label (plakat) dipasang per satuan
kemasan bahan berbahaya ataupun kemasan paket kumpulan bahan/material
berbahaya. Terdapat 9 (sembilan) Klasifikasi Bahan (Material) Berbahaya / B3
(Beracun dan Berbahaya), antara lain : Label (Tanda/Simbol) Kemasan
Bahan/Material) Berbahaya / B3 (Bahan Beracun dan Berbahaya).
9 klasifikasi symbol bahan kimia yaitu :
No
|
KLASIFIKASI
|
SIMBOL
|
KETERANGAN
|
1.
|
Pengoksidasi (Oxidizing)
|
- Warna dasar putih dengan garis
tepi tebal berwarna merah.
- Gambar simbol berupa bola api
berwarna hitam yang menyala
|
Simbol ini menunjukkan suatu bahan
yang dapat melepaskan banyak panas atau menimbulkan api ketika bereaksi
dengan bahan kimia lainnya, terutama bahan bahan yang sifatnya mudah terbakar
meskipun dalam keadaan hampa udara
|
2.
|
Mudah menyala (flammable)
|
- Warna dasar putih dengan garis
tepi tebal berwarna merah.
- Gambar simbol berupa gambar
nyala api berwarna putih dan hitam.
|
Simbol ini
menunjukkan suatu bahan yang memiliki karakteristik sebagai berikut :
- Terbakar karena kontak dengan
udara pada temperatur ambien;
- Padatan yang mudah terbakar
karena kontak dengan sumber nyala api;
- Gas yang mudah terbakar pada
suhu dan tekanan normal;
- Mengeluarkan gas yang sangat
mudah terbakar dalam jumlah yang berbahaya, jika bercampur atau kontak
dengan air atau udara lembab;
- Padatan atau cairan yang
memiliki titik nyala di bawah 0oC dan titik didih lebih
rendah atau sama dengan 35oC;
- Padatan atau cairan yang
memiliki titik nyala 0oC – 21oC;
|
3.
|
Beracun (toxic)
|
- Warna dasar putih dengan garis
tepi tebal berwarna merah;
- Simbol berupa gambar tengkorak
dan tulang bersilang;
|
Simbol ini
menunjukkan suatu bahan yang memiliki karakteristik sebagai berikut:
- Sifat racun bagi manusia, yang
dapat menyebabkan keracunan atau sakit yang cukup serius apabila masuk
ke dalam tubuh melalui pernafasan, kulit atau mulut.Penentuan tingkat
sifat racun ini didasarkan atas uji LD 50 (amat sangat beracun, sangat
beracun dan beracun); dan/atau
- Sifat bahaya toksisitas akut
|
4.
|
Berbahaya (harmful)
|
- Warna dasar putih dengan garis
tepi tebal berwarna merah.
- Simbol berupa gambar silang
berwarna hitam.
|
Simbol ini
untuk menunjukkan suatu bahan baik berupa padatan, cairan ataupun gas yang
jika terjadi kontak atau melalui inhalasi ataupun oral dapat menyebabkan
bahaya terhadap kesehatan sampai tingkat tertentu
|
5.
|
Iritasi (irritant)
|
- Warna dasar putih dengan garis
tepi tebal berwarna merah.
- Simbol berupa gambar tanda seru
berwarna hitam.
|
Simbol ini
menunjukkan suatu bahan yang memiliki karakteristik sebagai berikut:
- Padatan maupun cairan yang jika
terjadi kontak secara langsung dan/atau terus menerus dengan kulit atau
selaput lendir dapat menyebabkan iritasi atau peradangan;
- Toksisitas sistemik pada organ
target spesifik karena paparan tunggal dapat menyebabkan iritasi
pernafasan, mengantuk atau pusing;
- Sensitasi pada kulit yang dapat
menyebabkan reaksi alergi pada kulit; dan/atau Iritasi/kerusakan parah
pada mata yang dapat menyebabkan iritasi serius pada mata
|
6.
|
Korosif (corrosive)
|
- Warna dasar putih dengan garis
tepi tebal berwarna merah.
- Simbol terdiri dari 2 gambar
yang tertetesi cairan korosif.
|
Simbol ini
menunjukkan suatu bahan yang memiliki karakteristik sebagai berikut:
- Menyebabkan iritasi (terbakar)
pada kulit;
- Menyebabkan proses pengkaratan
pada lempeng baja SAE 1020 dengan laju korosi > 6,35 mm/tahun dengan
temperatur pengujian 55 oC; dan/atau
- Mempunyai pH sama atau kurang
dari 2 untuk B3 bersifat asam dan sama atau lebih besar dari 12,5 untuk
B3 yang bersifat basa
|
7.
|
Berbahaya bagi lingkungan (dangerous
for environment)
|
- Warna dasar putih dengan garis
tepi tebal berwarna merah.
- Simbol berupa gambar pohon dan
media lingkungan berwarna hitam serta ikan berwarna putih.
|
Simbol ini untuk menunjukkan suatu
bahan yang dapat menimbulkan bahaya terhadap lingkungan Bahan kimia ini dapat
merusak atau menyebabkan kematian pada ikan atau organisme aquatic lainnya
atau bahaya lain yang dapat ditimbulkan, seperti merusak lapisan ozon
(misalnya CFC = Chlorofluorocarbon), persistent di lingkungan (misalnya PCBs
= Polychlorinated Biphenyls.
|
8.
|
Karsinogenik, teratogenik dan
mutagenik (carcinogenic, tetragenic,mutagenic)
|
- Warna dasar putih dengan garis
tepi tebal berwarna merah.
- Simbol berupa gambar kepala dan
dada manusia berwarna hitam dengan gambar menyerupai bintang segi enam
berwarna putih pada dada.
|
Simbol ini
menunjukkan paparan jangka pendek, jangka panjang atau berulang dengan bahan
ini dapat menyebabkan efek kesehatan sebagai berikut:
- Teratogenik yaitu sifat bahan
yang dapat mempengaruhi pembentukan dan pertumbuhan embrio;
- Mutagenic yaitu sifat bahan
yang menyebabkan perubahan kromosom yang berarti dapat merubah genética;
- Toksisitas sistemik terhadap
organ sasaran spesifik.
|
9.
|
Gas Bertekanan (pressure gas)
|
- Warna dasar putih dengan garis
tepi tebal berwarna merah.
- Simbol berupa gambar tabung gas
silinder berwarna hitam.
|
Simbol ini
menunjukkan paparan jangka pendek, jangka panjang atau berulang dengan bahan
ini dapat menyebabkan efek kesehatan sebagai berikut:
- Teratogenik yaitu sifat bahan
yang dapat mempengaruhi pembentukan dan pertumbuhan embrio;
- Mutagenic yaitu sifat bahan
yang menyebabkan perubahan kromosom yang berarti dapat merubah genética;
- Toksisitas sistemik terhadap
organ sasaran spesifik
|
Post a Comment