Kanker Usus Besar, Pemicu dan Faktor yang Memperparah

Table of Contents

Daging Merah

Minuman Manis

Makanan Ultra Proses

Alkohol

Kanker usus besar bisa dipicu minuman manis

*INFOLABMED* Insiden kanker belakangan ini meningkat di kalangan dewasa, bahkan di usia muda. Salah satunya adalah  kanker usus besar. Kanker usus besar terkadang disebut kanker kolorektal. Sebenarnya istilah ini gabungan kanker usus besar dan kanker rektum.

Apa gejala dari  kanker usus besar?

GEJALA

1. Perubahan kebiasaan buang air besar. Diare atau sembelit yang lebih sering

2. Pendarahan rektal atau darah dalam tinja

3. Ketidaknyamanan yang terus menerus di daerah perut. Seperti kram, gas atau nyeri

4. Merasa lelah

5. Berat badan turun, tanpa ada upaya menurunkannya

6. Bentuk tinja lebih pipih dan panjang. Hal ini disebabkan penyempitan pada saluran usus akibat adanya tumor

7. Nyeri saat BAB

8. Sensasi BAB tidak tuntas merupakan salah satu gejala kanker usus besar stadium awal

9. Perubahan warna tinja menjadi kemerahan atau hitam

PEMICU

Berikut beberapa makanan dan minuman yang menjadi pemicu kanker usus besar

1. DAGING MERAH

Metabolit dari daging dan perubahan mikrobioma setelah memakannya, dapat meningkatkan resiko kanker usus besar.

2. MINUMAN MANIS DAN BERGULA

Minum minuman manis 8 ons atau 800 gram perhari dapat tingkatkan resiko kanker usus besar sebesar 16%.

3. MAKANAN ULTRA PROSES

Seperti: daging olahan, sereal sarapan, makanan beku dan keripik

4. ALKOHOL

Minum minuman beralkohol dapat tingkatkan resiko terkena kanker usus besar sebesar 7%, 14% hingga 27%.

Adapun faktir-faktor yang meningkatkan resiko kanker usus besar adalah:

1. USIA LANJUT. Kanker usus besar dapat menyerang siapa saja. Akan tetapi sebagian besar, kanker usus besar menyerang usia lanjut di atas 50 tahun.

2. RAS KULIT HITAM. Ras kulit hitam di Amerika Serikat memiliki resiko lebih besar terserang kanker usus besar dibandingkan ras lain.

3. RIWAYAT PRIBADI KANKER KOLOREKTAL. Mereka yang pernah menderita kanker usus besar dan polip usus besar memiliki resiko lebih besar dibandingkan mereka yang belum pernah mengalaminya.

4. PENYAKIT RADANG USUS. Penderita radang usus dapat meningkatkan resiko terkena penyakit usus besar. Penyakit radang usus adalah kondisi dimana terjadi rasa nyeri dan pembengkakan pada udus. Kondisi ini meliputi kolitis ulseratif dan penyakit crohn.

5. RIWAYAT KELUARGA YANG MENGIDAP KANKER USUS BESAR. Resiko terkena kanker usus besar juga bisa disebabkan oleh memiliki saudara sedarah yang mengidap kanker usus besar. Memiliki beberapa orang saudara yang terkena kanker usus besar, semakin besar resiko terkena kanker usus besar.

6. POLA MAKAN RENDAH SERAT. Resiko terkena kanker usus besar dan kanker rektum, karena pola makan yang rendah serat dan tinggi lemak. 

7. TIDAK BEROLAHRAGA SECARA TERATUR. Mereka yang tidak melakukan olah raga secara teratur lebih memungkinkan terkena kanker usus besar. Sedangkan mereka yang aktif bergerak, menurunkan resiko terkena kanker usus besar.

8. DIABETES. Para penderita diabetes memiliki resiko lebih besar terkena kanker usus besar.

9. KEGEMUKAN. Mereka yang kegemukan atau obesitas memiliki resiko lebih tinggi terkena kanker usus besar.

10. MEROKOK. Orang yang merokok lebih tinggi terkena kanker usus besar.***