Kenali ACE Inhibitor: Obat Ampuh Atasi Hipertensi, Gagal Jantung, dan Kerusakan Ginjal

Table of Contents

 

INFOLABMED.COM - ACE Inhibitor adalah kelompok obat yang digunakan untuk mengatasi tekanan darah tinggi (hipertensi), gagal jantung, serta kerusakan ginjal akibat diabetes atau hipertensi. 

Obat ACE Inhibitor bekerja dengan cara menghambat enzim pengubah angiotensin (ACE), yang dibutuhkan tubuh untuk memproduksi hormon angiotensin II—hormon yang dapat menyempitkan pembuluh darah dan meningkatkan tekanan darah.

Baca juga ; Apa Itu Hipertensi : Faktor, Epidemiologi, Patofisiologi, Gejala dan Diagnosis

Dengan menghambat produksi hormon ini, ACE Inhibitor membantu menurunkan tekanan darah dan meringankan kerja jantung, serta melindungi ginjal dari kerusakan lebih lanjut.

Fungsi dan Manfaat ACE Inhibitor

Selain digunakan untuk hipertensi dan gagal jantung, ACE Inhibitor juga efektif dalam menangani:

• Penyakit jantung koroner
• Serangan jantung
• Skleroderma
• Migrain

Peringatan Sebelum Menggunakan ACE Inhibitor

Obat ini hanya boleh digunakan dengan resep dokter. Beberapa hal penting yang harus diperhatikan sebelum menggunakan ACE Inhibitor antara lain:

• Hindari penggunaan jika memiliki alergi terhadap obat ini.
• Tidak boleh digunakan bersamaan dengan Angiotensin II Receptor Blocker (ARB).
• Hindari penggunaan jangka panjang bersama obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS).
• Beri tahu dokter jika memiliki riwayat angioedema, hipotensi, penyakit asam urat, atau sedang menjalani cuci darah.
• Wanita hamil atau merencanakan kehamilan tidak disarankan menggunakan obat ini.
• Perlu dilakukan pemeriksaan darah rutin selama masa pengobatan.

Efek Samping ACE Inhibitor

Berikut beberapa efek samping yang mungkin timbul:

• Batuk kering
• Pusing dan hipotensi
• Lemas, sakit kepala
• Kehilangan rasa (indera pengecap)
• Ruam kulit
• Nyeri sendi
• Sensitif terhadap sinar matahari

Efek samping serius meliputi:

• Gagal ginjal
• Pankreatitis
• Hiperkalemia
• Gangguan hati
• Angioedema

Jenis dan Merek Dagang ACE Inhibitor Populer di Indonesia

Berikut daftar jenis ACE Inhibitor beserta merek dagang yang umum ditemukan di apotek Indonesia:

1. Captopril
   Merek: Acepress, Acendril, Captopril, Dexacap, Etapril, Forten, Farmoten, Otoryl, Prix, Scantensin, Tensicap, Tensobon, Vapril

2. Enalapril
   Merek: Tenazide, Tenace, Tenaten

3. Lisinopril
   Merek: Interpril 5, Inhitril, Lapril, Lipril 5, Nopril, Noperten, Odace, Tensinop, Tensiphar

4. Perindopril
   Merek: Bioprexum, Bioprexum Plus, Coveram, Cadoril

5. Ramipril
   Merek: Cardace, Emerten, Hyperil, Ramipril, Tenapril, Triatec, Vivace

6. Trandolapril
   Merek: Tarka

7. Imidapril
   Merek: Imidapril Hydrochloride, Imidavell, Tanapress

Jenis lain seperti Benazepril, Fosinopril, Quinapril, Moexipril juga tersedia namun dengan merek dagang terbatas atau belum tersedia secara luas di Indonesia.

ACE Inhibitor merupakan terapi lini pertama yang sangat efektif untuk menurunkan tekanan darah, meredakan beban jantung, dan mencegah kerusakan ginjal. 

Baca juga ; Faktor Risiko Pada Penyakit Jantung Koroner

Meski memiliki banyak manfaat, penggunaannya harus di bawah pengawasan ketat dokter karena adanya risiko efek samping dan interaksi obat. 

Pastikan selalu melakukan kontrol rutin dan menginformasikan segala riwayat kesehatan kepada dokter Anda.***